Kapan Pakai Et Al: Panduan Penggunaan yang Benar

Posted on

Et al. adalah frasa Latin yang sering digunakan dalam penelitian akademik untuk merujuk pada sekelompok penulis dalam sebuah karya tulis. Frasa ini singkatan dari et alia, yang berarti “dan lain-lain”. Penggunaannya yang sering membuat banyak orang bingung mengenai kapan sebaiknya menggunakan et al. dalam karya tulis mereka. Artikel ini akan membahas penggunaan et al. secara lengkap dan benar.

Apa itu Et Al.?

Et al. adalah frasa singkatan dari et alia, yang dalam bahasa Latin berarti “dan lain-lain”. Frasa ini sering digunakan dalam karya tulis akademik untuk merujuk pada sekelompok penulis yang terlibat dalam sebuah penelitian atau karya tulis.

Kapan Sebaiknya Menggunakan Et Al.?

Ketika merujuk pada sekelompok penulis yang terlibat dalam sebuah karya tulis, sebaiknya menggunakan et al. daripada menyebutkan semua nama penulis. Penggunaan et al. ini biasanya digunakan ketika jumlah penulis lebih dari dua.

Pos Terkait:  Perkiraan Biaya Kuliah Psikologi Islam

Contoh:

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Smith, Johnson, dan Brown, mereka menemukan bahwa…

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Smith et al., mereka menemukan bahwa…

Pada contoh kedua, menggunakan et al. lebih efektif karena mencantumkan semua nama penulis akan memakan tempat dan bisa membuat bacaan menjadi tidak enak dibaca.

Kapan Tidak Menggunakan Et Al.?

Meskipun penggunaan et al. sangat berguna dalam menyederhanakan penulisan, ada beberapa situasi di mana sebaiknya tidak menggunakannya. Situasi ini termasuk:

  • Penelitian atau karya tulis hanya melibatkan satu atau dua penulis.
  • Penelitian atau karya tulis membutuhkan pengakuan penulis secara spesifik, misalnya dalam kasus penulis senior atau mentor.
  • Penelitian atau karya tulis memerlukan pengakuan penulis yang terkenal atau memiliki reputasi yang tinggi.
  • Penelitian atau karya tulis memiliki jumlah penulis yang sedikit dan mencantumkan semua nama penulis tidak akan memakan tempat yang banyak.

Bagaimana Cara Menuliskan Et Al.?

Ada beberapa aturan penulisan et al. yang perlu diketahui, yaitu:

  • Et al. selalu ditulis dengan huruf kecil.
  • Penulisan et al. selalu diikuti oleh tanda titik.
  • Penulisan et al. selalu diikuti oleh koma sebelum mencantumkan tahun publikasi.

Contoh:

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Smith, Johnson, dan Brown pada tahun 2010,…

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Smith et al., 2010,…

Pos Terkait:  Jelaskan Pengertian Simpati: Menjadi Lebih Empati dengan Orang Lain

Pada contoh kedua, penulisan et al. diikuti oleh koma sebelum tahun publikasi. Hal ini penting untuk memisahkan et al. dari tahun publikasi.

Bagaimana Jika Terdapat Lebih dari Satu Karya Tulis dengan Nama Penulis yang Sama?

Jika terdapat lebih dari satu karya tulis dengan nama penulis yang sama, et al. dapat digunakan untuk merujuk pada satu karya tulis atau lebih. Namun, perlu diingat bahwa et al. hanya dapat digunakan jika semua karya tulis tersebut memiliki nama penulis yang sama.

Contoh:

Smith, Johnson, dan Brown (2010) menemukan bahwa…

Smith et al. (2012) menemukan bahwa…

Pada contoh kedua, et al. digunakan karena semua penulis pada karya tulis tersebut memiliki nama yang sama.

Bagaimana Jika Terdapat Nama Penulis yang Berbeda pada Karya Tulis yang Sama?

Jika terdapat nama penulis yang berbeda pada karya tulis yang sama, sebaiknya mencantumkan semua nama penulis tersebut. Penggunaan et al. tidak diperbolehkan dalam kasus ini.

Contoh:

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Smith, Johnson, dan Brown (2010), mereka menemukan bahwa…

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Smith, Johnson, Brown, dan Jones (2012), mereka menemukan bahwa…

Bagaimana Jika Terdapat Lebih dari Satu Karya Tulis dengan Nama Penulis yang Sama pada Tahun yang Berbeda?

Jika terdapat lebih dari satu karya tulis dengan nama penulis yang sama pada tahun yang berbeda, et al. dapat digunakan untuk merujuk pada semua karya tulis tersebut.

Pos Terkait:  Apa yang Dimaksud dengan Pembesaran Ikan Secara Intensif?

Contoh:

Smith, Johnson, dan Brown (2010) menemukan bahwa…

Smith et al. (2012, 2015) menemukan bahwa…

Pada contoh kedua, et al. digunakan karena semua karya tulis tersebut memiliki nama penulis yang sama.

Bagaimana Jika Terdapat Dua Kelompok Penulis dengan Nama yang Sama pada Karya Tulis yang Berbeda?

Jika terdapat dua kelompok penulis dengan nama yang sama pada karya tulis yang berbeda, sebaiknya mencantumkan nama kelompok penulis tersebut secara spesifik.

Contoh:

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Smith, Johnson, dan Brown (2010), mereka menemukan bahwa…

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Smith, Johnson, Brown, dan tim peneliti ABC (2012), mereka menemukan bahwa…

Kesimpulan

Penggunaan et al. dalam karya tulis akademik sangat berguna untuk menyederhanakan penulisan ketika merujuk pada sekelompok penulis yang terlibat dalam penelitian atau karya tulis. Namun, penggunaannya perlu diperhatikan dengan baik agar tidak salah dalam menyebutkan nama penulis atau tahun publikasi. Dalam situasi tertentu, sebaiknya tidak menggunakannya untuk memperlihatkan pengakuan yang lebih spesifik pada penulis tertentu.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *