Contoh Penggunaan Qiyas dan Ijma

Posted on

Pengertian Qiyas dan Ijma

Qiyas dan Ijma merupakan dua konsep penting dalam hukum Islam. Qiyas adalah proses analogi atau perbandingan antara dua situasi atau masalah yang berbeda namun memiliki kesamaan dalam hukum. Sementara itu, Ijma adalah kesepakatan atau konsensus dari para ulama atau ahli hukum Muslim dalam menentukan hukum suatu masalah.

Contoh Penggunaan Qiyas

Contoh penerapan qiyas dapat ditemukan dalam masalah hukum tentang riba atau bunga dalam Islam. Dalam Al-Quran, riba dilarang karena dianggap merugikan orang yang meminjam uang. Namun, tidak ada penjelasan mengenai apa yang dimaksud dengan riba secara spesifik. Oleh karena itu, para ulama menggunakan qiyas untuk menyimpulkan bahwa bunga yang dikenakan pada pinjaman uang juga merupakan riba karena sama-sama merugikan.

Contoh lain dari penerapan qiyas adalah dalam masalah pemotongan tangan bagi pencuri. Dalam Al-Quran, tidak ada penjelasan secara spesifik mengenai hukuman bagi pencuri. Namun, dalam hadis, Rasulullah memerintahkan agar tangan pencuri dipotong. Berdasarkan qiyas, para ulama menyimpulkan bahwa hukuman ini harus diterapkan pada semua kasus pencurian.

Pos Terkait:  Gerakan Langkah Rapat dalam Senam Irama Dapat Melatih

Contoh Penggunaan Ijma

Contoh penggunaan ijma adalah dalam masalah hukum tentang nikah mut’ah. Nikah mut’ah adalah bentuk pernikahan sementara yang dilakukan dalam Islam. Namun, terdapat perbedaan pendapat di kalangan para ulama tentang keabsahan nikah mut’ah. Setelah melakukan diskusi dan konsultasi, para ulama sepakat bahwa nikah mut’ah tidak sah dalam Islam karena bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar pernikahan dalam Islam.

Contoh lain dari penggunaan ijma adalah dalam masalah hukuman bagi orang yang melakukan zina. Dalam Al-Quran, tidak ada hukuman yang spesifik bagi orang yang melakukan zina. Namun, berdasarkan ijma, para ulama sepakat bahwa hukuman bagi orang yang melakukan zina adalah rajam atau dilempari batu sampai mati.

Perbedaan antara Qiyas dan Ijma

Perbedaan antara qiyas dan ijma terletak pada proses dan cara penentuan hukum. Qiyas didasarkan pada perbandingan atau analogi antara dua situasi atau masalah yang berbeda namun memiliki kesamaan dalam hukum. Sementara itu, ijma didasarkan pada konsensus atau kesepakatan dari para ulama atau ahli hukum Muslim dalam menentukan hukum suatu masalah.

Selain itu, qiyas dapat digunakan untuk menentukan hukum suatu masalah yang belum ada penjelasan spesifik dalam Al-Quran atau hadis, sementara ijma digunakan untuk menentukan hukum suatu masalah yang sudah ada dalam Al-Quran atau hadis namun terdapat perbedaan pendapat di kalangan para ulama.

Pos Terkait:  Arti Kata Survive: Menemukan Makna Sebenarnya

Kesimpulan

Qiyas dan ijma merupakan dua konsep penting dalam hukum Islam. Qiyas digunakan untuk menentukan hukum suatu masalah dengan cara perbandingan atau analogi, sementara ijma digunakan untuk menentukan hukum suatu masalah dengan cara konsensus atau kesepakatan di kalangan para ulama. Meskipun memiliki perbedaan dalam proses dan cara penentuan hukum, kedua konsep ini sama-sama penting dalam menegakkan hukum Islam.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *