Apa Yang Dimaksud Thesis Argument Reiteration?

Posted on

Thesis argument reiteration, atau sering disingkat menjadi TAR, merupakan istilah yang sering digunakan dalam penulisan karya ilmiah, seperti skripsi, tesis, atau disertasi. Konsep ini sangat penting untuk dipahami karena dapat memperkuat argumen yang disampaikan dalam karya ilmiah tersebut.

Pengertian Thesis Argument Reiteration

Secara sederhana, thesis argument reiteration adalah proses mengulang kembali argumen utama yang terdapat dalam sebuah karya ilmiah. Tujuannya adalah untuk memperkuat argumen tersebut dan menegaskan kesimpulan yang diambil oleh penulis.

Proses TAR dimulai dengan menyajikan argumen utama dalam sebuah karya ilmiah. Kemudian, argumen tersebut diuraikan secara terperinci dan didukung oleh bukti-bukti yang relevan. Setelah itu, penulis kembali menyatakan argumen utama tersebut dengan bahasa yang berbeda atau dengan menggunakan pendekatan yang berbeda.

Contohnya, jika argumen utama dalam sebuah karya ilmiah adalah “Pendidikan merupakan faktor penting dalam meningkatkan kualitas hidup manusia”, maka penulis dapat menggunakan pendekatan yang berbeda untuk mengulang kembali argumen tersebut, seperti “Tanpa pendidikan yang memadai, manusia akan sulit untuk meraih kesuksesan dalam kehidupan.”

Pos Terkait:  Nilai Tan 60 Derajat =

Tujuan Thesis Argument Reiteration

Tujuan utama dari proses TAR adalah untuk memperkuat argumen yang disampaikan oleh penulis dalam sebuah karya ilmiah. Dengan mengulang kembali argumen utama, penulis menghindari kesalahpahaman yang dapat terjadi ketika pembaca tidak memahami argumen dengan jelas pada saat pertama kali disampaikan.

Selain itu, proses TAR juga dapat membantu penulis dalam membuat kesimpulan yang lebih kuat. Dengan mengulang kembali argumen utama, penulis dapat memastikan bahwa kesimpulan yang diambil berdasarkan argumen tersebut benar-benar dapat dipertanggungjawabkan.

Cara Melakukan Thesis Argument Reiteration

Proses TAR dapat dilakukan dengan beberapa cara, tergantung pada gaya penulisan dan jenis karya ilmiah yang dibuat. Beberapa cara yang umum digunakan adalah sebagai berikut:

  • Menyajikan argumen utama dalam bentuk kalimat atau paragraf yang singkat dan jelas.
  • Menguraikan argumen utama dengan bukti-bukti yang relevan dan penjelasan yang lengkap.
  • Menggunakan kata-kata yang berbeda atau pendekatan yang berbeda untuk mengulang kembali argumen utama.
  • Menyajikan argumen utama secara teratur di seluruh karya ilmiah, terutama pada bagian-bagian yang penting.

Keuntungan Menggunakan Thesis Argument Reiteration

Proses TAR memiliki beberapa keuntungan bagi penulis dan pembaca karya ilmiah. Beberapa keuntungan tersebut adalah sebagai berikut:

  • Membantu pembaca untuk memahami argumen dengan lebih baik.
  • Memperkuat argumen yang disampaikan dalam sebuah karya ilmiah.
  • Menegaskan kesimpulan yang diambil oleh penulis.
  • Meningkatkan kualitas karya ilmiah secara keseluruhan.
Pos Terkait:  Apa Tujuan dari Pantomim?

Kesimpulan

Thesis argument reiteration adalah proses mengulang kembali argumen utama dalam sebuah karya ilmiah untuk memperkuat argumen dan menegaskan kesimpulan yang diambil oleh penulis. Proses ini dilakukan dengan beberapa cara, tergantung pada gaya penulisan dan jenis karya ilmiah yang dibuat. Dengan menggunakan proses TAR, penulis dapat membantu pembaca untuk memahami argumen dengan lebih baik, memperkuat argumen yang disampaikan, menegaskan kesimpulan yang diambil, dan meningkatkan kualitas karya ilmiah secara keseluruhan.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *